Implementasi Model Pembelajaran Group Investigation berbantuan Media “Exploding Box” untuk Meningkatkan Critical Thinking Peserta Didik

Main Article Content

Mega Aghnes Rizkya
M Aji Fatkhurrohman
Muriani Nur Hayati

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) kondisi awal critical thingking peserta didik, (2) perbedaan peningkatan critical thingking peserta
didik. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain pretest and posttest group design. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik SMP N 3 Adiwerna pada tahun pelajaran 2019/2020. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Adapun data diambil dengan teknik dokumentasi, tes dan wawancara. Data dianalisis dengan uji N-Gain dan independent sample t-test. Sebelumnya data dilakukan uji prasyarat berupa uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) kemampuan awal peserta didik ditunjukkan dari hasil pre-test dari kelas
eksperimen dan kelas kontrol bahwa nilai yang diperoleh masih dibawah KKM. (2) Terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran group investigation
berbantuan media exploding box dengan kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran group investigation. (3) Model pembelajaran group investigation berbantuan media exploding box lebih efektif daripada model pembelajaran group investigation. (4) Respon peserta didik terhadap model pembelajaran group investigation berbantuan media exploding box lebih baik
dibandingkan dengan model pembelajaran group investigation 

Article Details

Section
Articles

References

Fuady, M. J. (2017). Pengembangan untuk
Pendidikan Jarak Jauh. TEKNO, 26(2).
Nadiya, N., Rosdianto, H., & Murdani, E.
(2016). Penerapan Model Pembelajaran
Group Investigation (GI) untuk
Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Kritis Siswa pada Materi Gerak Lurus
Kelas X. JIPF. Jurnal Ilmu
Pendidikan Fisika. 1(2). 49-51.
Taufiq, M., Dewi, N. R., & Widiyatmoko, A.
(2014). Pengembangan Media
Pembelajaran Ipa Terpadu Berkarakter
Peduli Lingkungan Tema
“Konservasi” Berpendekatan ScienceEdutainment. Jurnal Pendidikan IPA
Indonesia, 3(2), 122575.
Tran, V. D. (2014). The Effects Of
CooperativeLearning On The Academic
Achievement
AndKnowledgeRetention. International
JournalOf Higher Education, 3(2), 131-
140.
Zakiyah, Lu’luatuz. (2016). “Keefektifan Model
Pembelajaran Group Investigation
Terhadap Hasil Belajar IPA”. Skripsi
Universitas Negeri Semarang.
Susilaningrum, E. S. (2014). “Peningkatan
Keterampilan Berpikir Kritis Dalam
Pembelajaran IPA Melalui Pendekatan
Scientific Bermetode Group
Investigation”. Skipsi: Universitas Negeri
Yogyakarta
Susanti, N. P. Y., Darsana, I. W., & Ardana, I.
K. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe Group Investigation
Berdasarkan Keterampilan Proses
Terhadap Hasil Belajar IPA. MIMBAR
PGSD Undiksha, 1(1)
Yuberti, S. L., Anugrah, A., Saregar, A., &
Misbah, K. J. European Journal of
Educational Research